Repsol: Blockchain Lebih Hemat 400.000 Euro Per Tahun
Repsol, perusahaan energi asal Spanyol, melaporkan kesuksesan pengujian blockchain untuk meningkatkan kualitas sertifikasi keamanan produknya.
Repsol Technology Lab Research Center, bersama dengan startup blockchain Finboot, menerapkan solusi blockchain untuk meningkatkan proses sertifikasi produk petrokimia. Sistem ini akan mampu mengidentifikasi dan melacak sampel dan produk di sepanjang proses produksi.
Dengan penggunaan blockchain, Repsol juga mampu menghemat hingga 400.000 euro setiap tahunnya dengan mengurangi frekuensi kesalahan.
Artikel Terkait
Berita
Perusahaan Minyak Bumi Thailand Menguji Blockchain
8 Maret 2019
idKoin Admin
Perusahaan pengolah minyak bumi Thailand, Bangchak Corporatin Public Co. Limited (BCP), sedang menguji energy trading platform dan commercial...
Berita
Pemerintah Jerman Konsultasikan Teknologi Blockchain
19 Februari 2019
idKoin Admin
Pemerintah Jerman melakukan konsultasi dengan sejumlah perusahaan dan grup industri yang kemungkinan bisa membantu dan mendukung pengembangan...